Hal Yang Harus Diperhatikan Ketika Budidaya Tanaman Cengkeh Dalam Polybag



Tanaman cengkeh (Syzygium aromaticum) ialah jenis tumbuhan komoditas dari keluarga pohon Myrtaceae. Cengkeh merupakan tumbuhan orisinil Indonesia. Pada umumnya tumbuhan cengkeh ini dipakai sebagai bumbu masakan.

Sekarang kita akan membahas bagaimana cara budidaya tumbuhan cengkeh dalam polybag?? Berikut ini merupakan hal-hal yang harus diperhatikan dalam budidaya tumbuhan cengkeh dalam polybag:

Syarat Tumbuh :

- Tanaman cengkeh akan tumbuh optimal di kawasan tropis.
- Tanaman cengkeh tumbuh pada ketinggian 0-900 meter dpl.
- Tanaman cengkeh sanggup tumbuh pada struktur tanah yang gembur
- Membutuhkan curah hujan sebanyak 2.500-3.500 mm/tahun.
- Suhu udara optimal sekitar 22˚C-28˚C.
- Kelembaban udara 60-70%.
   
*Baca Juga : Mudah Dan Mudah Menanam Daun Sirih Dengan Polybag

Persiapan Bibit Cengkeh

Untuk menciptakan bedengan tempat penyemaian bibit cengkeh, lakukan dengan cara :
- Tanah bedengan dicampur dengan pupuk kandang, dosisnya 20 kg/m2
- Kemudian disterilkan dengan pestisida.
Untuk ukuran bedengan, biasanya dibentuk dengan lebar sekitar 1,5 – 2m, dan tinggi sekitar 30 – 50cm dari permukaan tanah.

Bedengan ini harus terlindung dari sinar matahari secara langsung. Media yang dipakai dalam bedengan ini harus gembur, bebas dari penyakit dan tetap lembab. Bibit cengkeh mulai sanggup dipindah ke kebun ketika usia 3 bulan atau maksimal hingga usia 2 tahun.

Pembibitan di Polybag

Untuk pembibitan cengkeh didalam polybag :
- Untuk benih umur 1 tahun, gunakan polybag ukuran 15 x 20 cm, dengan ketebalan 0,06
- Untuk benih umur 2 tahun, gunakan polybag ukuran 20 x 25 cm, ketebalan 0,08

Jika bibit cengkeh berusia 3–4 bulan, jangan eksklusif dipindahkan ke kebun, tapi tempatkan dipolybag selama usia 1–2 tahun, dengan jarak antar polibag sekitar 60cm x 60cm - 80cm x 80cm. Dalam masa pembenihan ini kita harus tetap memperhatikan sisi pengairannya, kalau dalam 2–3 hari tidak turun hujan, maka benih harus secepatnya disiram. Kita juga harus tetap menjaga tingkat kegemburan dari bedengan tersebut. Selain itu, rerumputan dan tumbuhan pengganggu harus dicabuti semoga tidak mengganggu pertumbuhan pada bibit cengkeh. Dan disertai dengan santunan pupuk urea dengan takaran ± 30 gram/m². Penggemburan tanah dan pemupukan dilakukan tiap satu bulan sekali.

Saat mengambil benih harus dilakukan secara hati-hati, usahakan pengambilan benih dan tanahnya tidak rusak, sehabis itu benih dan tanah sanggup dimasukkan ke dalam polybag.

*Baca Juga : Polybag, Media Tanam Terpraktis

Selama didalam polybag, benih disimpan selama 1–2 ahad dan ditaruh di tempat yang teduh sambil disemprot dengan K.O.C 1–2% untuk menahan pertumbuhan jamur pada daun. Akan lebih baik lagi kalau disemprot dengan insektisida. Dimana dalam penyimpanan ini dimaksudkan untuk meminimalisir maut bibit yang akan ditanam di area tanam. Setelah bibit sudah tumbuh normal gres dipindahkan ke area lahan sambil dipotong belahan pucuk (daun muda) yang kering untuk mempercepat pertumbuhan.
Hal Yang Harus Diperhatikan Ketika Budidaya Tanaman Cengkeh Dalam Polybag Hal Yang Harus Diperhatikan Ketika Budidaya Tanaman Cengkeh Dalam Polybag Reviewed by Yoyon Oke on Juni 02, 2017 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.